Masjidil Haram : Masjid Besar dan Suci Bagi Umat Islam
top of page

Masjidil Haram : Masjid Besar dan Suci Bagi Umat Islam

Masjidil Haram atau Masjid Al-Haram ( اَلْمَسْجِدُ ٱلْحَرَامُ) yang juga dikenal sebagai Masjid Terbaik di Makkah adalah masjid yang mengelilingi Ka’bah di Makkah, Saudi Arabia. Masjid ini adalah lokasi yang harus dikunjungi ketika melakukan ibadah haji. Ibadah haji sendiri adalah salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh umat islam setidaknya sekali seumur hidup jika mampu secara materi dan kesehatan. Masjid ini juga menjadi tujuan utama bagi umat muslim yang melakukan ibadah umrah setiap tahunnya. Di lokasi ini, selain mengunjungi salah satu masjid terbesar di dunia ini, ada juga tempat-tempat lain yang bisa dikunjungi. Beberapa tempat penting yang bisa dikunjungi juga adalah tempat melihat Hajar Aswad, lokasi air zam-zam, makam Nabi Ibrahim, serta bukit safa dan marwa.

Pada tahun 2020, Masjidil Haram dinobatkan menjadi masjid terbesar di dunia, serta bangunan terbesar nomor 8 di dunia. Masjid ini mengalami renovasi dan perluasan bangunan di setiap tahunnya. Masjid ini juga sudah dipegang oleh beberapa jenis kepemimpinan. Mulai dari khalifah, sultan, dan sekarang dipegang oleh raja Saudi Arabia yang bergelar ‘Penjaga Dua Masjid Suci’. Masjidil Haram ini memiliki luas keseluruhan mencapai 356.800 m2, dan mampu menampung kira-kira 820.000 jemaah ketika musim haji, juga mampu meningkat hingga dua juta jemaah ketika salat Hari Raya Idul Fitri.



Masjid Al-Haram sangat diperhitungkan dalam agama Islam. Hal ini dikarenakan selain menjadi kiblat, masjid ini juga menjadi tempat bagi para jemaah haji melakukan beberapa ritual wajib, yaitu tawaf, dan sai. Tawaf adalah kegiatan mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali. Oleh karena itu, kegiatan tersebut hanya bisa dilakukan di Masjidil Haram. Sai sendiri merupakan kegiatan berjalan dari bukit safa ke bukit marwa bolak-balik sebanyak tujuh kali. Hal-hal inilah yang menjadikan Masjidil Haram menjadi tempat yang sangat diperhitungkan kepentingannya.


Selain banyak hal baik yang bisa dilakukan di Masjidil Haram, ada beberapa kontroversi yang terjadi di majid besar ini. Salah satunya adalah penghancuran beberapa bangunan bersejarah seperti rumah tempat nabi Muhammad lahir, rumah Abu Jahal, dan Dar-Al Arqam yang merupakah sekolah islam pertama dunia. Selain itu karena semakin banyak pengunjung yang datang untuk beribadah, saf salat di Masjid ini juga semakin diperluas sehingga beberapa orang tidak bisa melihat ka’bah ketika salat karena tertutup pilar ataupun atap.



Kira-kira apakah ada pembaca yang ingin mengunjungi Masjidil Haram, atau mungkin ingin mengunjungi tapi belum terwujud? Semoga pembaca bisa mengunjungi Masjidil Haram ini ya. Biasanya, orang akan pergi ke Masjidil Haram dalam rangka umrah atau haji. Sebelum pemberangkatan, biasanya akan ada pembekalan dari pihak tour. Untuk interaksi, memang ada orang yang akan membantu, akan tetapi lebih bagus kalau kita belajar atau setidaknya mengerti bahasa Arab juga untuk mempermudah kita ketika guide sedang tidak ada atau ada keperluan darurat dengan warga lokal. Bagi pembaca yang minat belajar bahasa Arab, dapat belajar disini, lo!


Penulis : Vidya Surya Indah

Editor : Daffa Ramadhan

Check our Instagram

bottom of page