Oshiya, Salah Satu Pekerjaan Unik Yang Ada Di Jepang

Kira-kira pekerjaan apa saja yang kalian tahu kalau mendengar kata “Stasiun Kereta Api”? Masinis? Office Boy? Loket tiket? Itu benar semua. Tapi kalian tahu tidak kalau di Jepang ada pekerjaan unik yang ada di stasiun kereta api. Pekerjaan itu/ pekerja itu mereka sebut sebagai Oshiya. Arti dari kata Oshiya (押し屋) adalah “Tukang Dorong”. Maksudnya bukan pekerja yang suka dorong-dorong orang lain buat cari perkara ya. Maksud dari “Tukang Dorong” adalah orang yang membantu para penumpang untuk masuk ke kereta.

Seorang Oshiya yang membantu penumpang (sc: https://en.wikipedia.org/wiki/Passenger_pusher)

Baca Juga: Mitarashi Matsuri, Festival Di Kyoto Yang Jarang Diketahui Banyak Orang

Kenapa penumpang kereta kok perlu di dorong untuk masuk kereta?

Awal mula pekerjaan ini muncul adalah karena banyaknya warga yang menggunakan kereta api. Menurut informasi dari Tribuntravel.com mengatakan bahwa, sekitar 22% penududuk negara Jepang sering menggunakan kereta. Bahkan ketika jam sibuk/rush hour, kereta bisa datang sekitar 4 menit sekali.

Jam Sibuk Di Jepang (sc: Ari Helminen/Flickr)

Oshiya ini pertama kali dipekerjakan di Stasiun Shinjuku dan belum menjadi pekerjaan tetap. Sebelumnya pekerjaan ini adalah pekerjaan paruh waktu (アルバイ, arubaito) untuk para mahasiswa yang membutuhkan pekerjaan. Kemudian seiring berjalannya waktu, warga yang menggunakan kereta makin meningkat akhirnya pekerjaan ini dijadikan pekerjaan tetap. Pekerjaan mereka sebenarnya bukan hanya mendorong para penumpang untuk masuk ke kereta saja, tetapi sekaligus mengatur para penumpang. Semisal kereta benar-benar sudah penuh sesak, Oshiya akan melarang penumpang yang akan masuk ke kereta.

Oshiya (sc: https://ja.wikipedia.org/wiki/押し屋)

Baca Juga: Doyo Ushi No Hi, Hari Memakan Belut Di Musim Panas

Pekerjaan ini terkesan mudah, tapi berbahaya lho. Mereka harus berhati-hari saat mendorong para penumpang kereta. Selain itu oshiya ini juga menentukan waktu keberangkatan kereta. Kereta tidak akan berangkat apabila para oshiya belum menyelesaikan tugasnya. Saat ini kereta di Jepang sudah cukup banyak yang beroperasi, tapi tetap saja pekerjaan sebagai oshiya ini masih diperlukan terutama pada jam-jam sibuk seperti pagi hari dan sore hari. Karena pagi hari banyak orang yang pergi bekerja dan kesekolah begitu juga sore harinya ketika orang-orang pulang dari tempat kerjanya.

---

(by: Dewa Arya - Tsubomi House TLC)